Saya menulis laporan singkat ini dengan rasa kantuk. Padahal paginya harus kerja. Maklum, tiga hari ini tidur lumayan larut.
Nanti malam ke-tiga, turnamen GDP ALTHOF 2023. Turnamen yang kami buka pada hari Selasa (10/10) dengan bacaan surat Al Fatihah oleh Bapak Zainullah selaku pemilik GOR Althof dan ketua panitia.
Yoi, kami memberi nama turnamen ini GDP ALTHOF 2023, badminton oplos beregu. Dengan sistem poin 42 kalau terjadi deuce (baca: yus) poin sampai 45. Memang, ini keluar dari kaidah yang ditetapkan oleh PBSI maupun BWF selaku federasi. Ini sudah ketetapan panitia. Karena ini turnamen sifatnya silaturahmi, ajang kumpul antar komunitas badminton pantura.
Turnamen ini dibagi 4 grup, satu grup berisi tiga tim. Nantinya akan diambil juara dan runner-up grup. Sistem seperti ini yang membuat peserta bisa main 2x. Kecuali lawan ada halangan, atau tidak hadir.
Agenda turnamen tahunan ini pernah mati suri hampir 4 tahun. Di satu sisi karena pandemi melanda, dan kemalasan kami saja hahahha
Kami pikir, ini adalah langkah baru untuk memulai membuat turnamen badminton di daerah tempat tinggal (baca: desa Paciran) khususnya GOR Althof sendiri.
Turnamen ini akan kami gelar sampai tanggal 16 Oktober 2023. Tak tanggung-tanggung, panitia menyiapkan 1 ekor kambing untuk juara 1, juara selanjutnya masih dirahasiakan oleh panitia.
Penulis: Awid adi