Agar Tidur Cukup Sepanjang Ramadan, Begini Menyiasatinya - Kabar Paciran
Baca artikel dan tutorial Android dan informasi gadget terbaik

Agar Tidur Cukup Sepanjang Ramadan, Begini Menyiasatinya

KABAR.PACIRAN.COM - Para ahli menganjurkan setiap orang memiliki waktu tidur yang cukup setiap hari, yaitu 7-8 jam. Kurang tidur dapat memicu berbagai gangguan kesehatan seperti diabetes, obesitas, dan masalah jantung. Tapi, aktivitas saat menjalani puasa Ramadan membuat pola tidur berubah. Waktu tidur yang cukup pun sulit dicapai. Bagaimana menyiasatinya? 

Boleh jadi Anda akan merasakan pola tidur terganggu ketika memasuki dua pekan menjalankan puasa Ramadan. Mereka yang berpuasa mulai terbiasa bangun sahur di tengah-tengah waktu tidur atau mungkin melakukan ibadah tambahan di malam hari.

 pria tidur -ilustrasi Pria tidur. Ilustrasi: shutterstock.com via tempo.co

Walid Abdul Hamid, direktur klinis dan konsultan psikiater di Priory Wellbeing Centre di Dubai, Uni Emirat Arab, mengatakan makan sahur sebelum pukul 4 pagi dapat menyebabkan gangguan pola tidur.

"Pada waktunya akan memiliki konsekuensi negatif pada kesehatan mental,” kata Hamid.

Ia menyarankan untuk mencoba tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan jika itu lebih lambat atau lebih awal dari rutinitas yang biasa Anda lakukan.

Abdul Hamid juga menyarankan agar mereka yang berpuasa tidak makan terlalu banyak sebelum tidur dan menghindari mengkonsumsi makanan cepat saji yang dapat mempengaruhi kualitas tidur.

Selain itu, ia pun mengingatkan untuk meningkatkan paparan sinar matahari pada pagi hari dan mengurangi paparan sinar buatan di malam hari. “Hindari juga kopi, minuman bersoda, dan cokelat.”

Perangkat elektronik, kata Abdul Hamid, sebaiknya ditempatkan sedikit jauh dari tempat tidur karena dikhawatirkan akan menimbulkan suara atau getaran yang akan mengganggu tidur Anda. Aktivitas fisik disarankan untuk dilakukan di siang hari, meski hanya berjalan kaki di sekitar kantor atau tempat tinggal.

Load Comments

Subscribe Our Newsletter