KABAR PACIRAN - Pagi tadi udara di desa Paciran terasa sejuk, nyaman dan menenangkan. Tampak beberapa anak sedang bergembira memilah-milah buku apa yang layak mereka baca, buku-buku menarik itu tertata rapi di depan mata mereka. Anak-anak ceria karena sudah terpenuhi hak dasarnya untuk mengakses buku-buku bacaan.
Anak-anak yang beruntung itu berada di dalam di musala KH. Zen (eks: Baiturrohman) tempat dimana kegiatan 'Rumah Baca' ini diselenggarakan. Letak musala KH. Zen ini di samping rumah Pak Arifuddin lebih tepatnya berada di jalan KH. Zen atau yang lebih dikenal dengan nama jalan Sumuran. Kegiatan Rumah Baca ini dilaksanakan tiap hari Jumat, dimulai pada pukul 06.00 WIB pagi. (09/11/2018)
Peningkatan kemampuan literasi untuk anak-anak ini berkat ketekunan dan keuletan Pak Arifuddin yang mengelola Rumah Baca ini untuk menumbuhkan betapa pentingnya membaca buku sejak usia dini. Sebagai prasyarat penting bagi pertumbuhan kualitas kehidupan.
"Pak Arif yang mengelola. Tapi, nanti kalau Pak arif masih sibuk dan berhalangan hadir. Terus anak-anak yang mau baca, yang sudah kelas 6 ikut menyiapkan buku untuk teman-temannya yang lebih kecil. Sudah mandiri juga anak-anak." Ujar Bu Nadhifatun istri dari Pak Arifuddin.
Lebih lanjut Bu Nadhifatun menambahkan. "Selain hari jumat, Rumah Baca ini boleh dijangkau oleh anak-anak di hari yang lain. Kalau anak-anak mau baca tanpa sepengetahuan kami. Anak-anak bisa ambil sendiri. Musholanya terbuka dan lemari tempat buku juga tidak dikunci." Pungkas Bu Nadhifatun dalam keterangannya kepada tim redaksi.
Foto: Nadhifatun